Rabu, 27 Maret 2013

STOP CHILD ABUSE




Ok.. this is something that I don’t like to write…

Ini di mulai ketika saya banyak mendengar berita yang bener bener bikin sedih..kekerasan pada anak, belakangan ini luar biasa banyaknya dari kekerasan seksual pada anak sampai kematian yang disebabkan pemukulan oleh orang tua sendiri dan puncaknya ketika seorang tetangga bercerita kepada saya bahwa ada seorang anak gadis umur 16 tahun yang bunuh diri meloncat dari gedung ( tak jauh dari rumah kami ) alasannya karena cape di pukul terus oleh orang tuanya, wuah…mau nangis….

Berita ini terlihat sangat besar di mata saya, mengganggu otak saya, dan mengusik naluri saya sebagai orang tua.jujur saya sampe terganggu aktivitasnya karena fakta yang saya dapatkan.
Its so horrible…but I just cant stop not to think about it.      
             
Salah satu Fakta yang sangat menyedihkan adalah hampir smua kekerasan itu dilakukan oleh orang terdekat sang anak/ korban, dan yang paling sering terjadi adalah  kekerasan itu dilakukan oleh kedua orang tua anak tersebut atau salah satunya :(
The one who suppose to  protect them…tapi yang ada malah mereka menyerang anak anak dengan sadisnya.

Harus di akui being parents especially to be a good parents is a heavy job, gak ada sekolahnya, dan juga luar biasa demandingnya , tekanan ini pun saya rasakan… apalagi jika kita kelelahan , anak rewel, dan banyak kondisi lain yang tidak mendukung, seperti lingkungan atau pun factor ekonomi, atau juga hubungan kita dengan pasangan.Dan dari beberapa kejadian yang saya baca, mereka melampiaskan semua emosi dan kekesalan mereka terhadap seseorang yang tidak berdaya ( dlm hal ini adalah anak anak  )

Saya bukan seorang ahli yang mengerti tentang masalah ini..tapi saya berusaha untuk menyampaikan apa yang saya tahu dan bersama sama saya berharap kita smua dapat mencegah tindakan kekerasan pada anak.
Yang saya baca dari berbagai sumber dan juga yang saya amati..latar belakang nya bisa macam macam, 

beberapa penyebab  terbesar adalah
1.factor ekomoni yang rendah menyebabkan orang tua melakukan kekerasan pada anaknya sendiri
2. Hubungan yang tidak harmonis antara pasangan suami istri, yang menyebabkan gak berfungsinya lagi peran orang tua sebagai mana seharusnya
3.Pandangan keliru tentang posisi anak dlm keluarga, orang tua menganggap anak adalah seseorang yg tdk tahu apa apa, dengan demikian pola asuh apapun berhak dilakukan oleh orang tua.
4.faktor pendidikan si orang tua ( dlm hal ini bukan hanya pendidikan formal ) namun juga pengertian si orang tua tentang fungsinya dalam keluarga
5. Faktor emosi yang labil
6.kurangnya nilai agama atau spiritualitas si pelaku.

Jenis kekerasan itu bisa terbagi menjadi  4 kategori :
1.Kekerasan verbal, kekerasan ini meliputi hinaan , makian yang di lemparkan pada anak, dampaknya pada anak , anak akan belajar untuk berbicara seperti itu
2.kekerasan mental, kekerasan ini meliputi child neglect , ketidakpedulian orang tua pada anak, ataupun sering membanding bandingkan anak
3.Kekerasan Fisik, seperti tamparan, tendangan yang menyebabkan luka ataupun trauma fisik.
4.Kekerasan seksual, ini paling sering terjadi dan dilakukan oleh orang terdekat si anak, dampaknya sianak memiliki trauma yang mendalam

Ternyata dampak dari kekerasan pada anak itu sangat mempengaruhi tingkat kecerdasan sang anak, juga anak akan jauh lebih agresif, perilaku agresif itu akan terus berlangsung dan makin meningkat jika kekerasan pada anak itu terus dilakukan,dan juga menyebabkan rasa rendah diri, dan bisa saja berujung pada kematian.



Bagaimana mencegahnya ?
1.       Sebagai orang tua kita harus menjadi orang yang paling peka terhadap anak kita sendiri, jika perilaku anak tiba tiba berubah menjadi lebih pendiam ataupun malah lebih agresif ada baiknya kita mengkomunikasikan hal itu pd si anak, apakah temannya yg bertindak kasar? Atau gurunya? Atau ada hal yang lain.
2.       Sebagai orang tua yang diberikan mandat untuk mendidik anak, kita harus menarik garis TEGAS antara mendisiplinkan anak atau bertindak keras terhadap anak.Semua juga ingin menjadi orang tua yang baik, dan ingin memiliki anak yang baik, namun..jika karena menjatuhkan atau menumpahkan susu, lalu kita memukul ataupun ngomel dan mengeluarkan kata kata celaan, saya rasa itu bukan mendidik, itu adalah salah satu tindak kekerasan.Menghukum anak dengan tidak mengajaknya pergi atau tidak memberikannya hadiah, atau tidak memperbolehkan dia menonton acara kesukaannya akan lebih baik, dari pada memukul
3.       Laporkan setiap kecurigaan tentang kekerasan pada anak, kepada pihak berwajib.Ini bukan tindakan yang mau ikut campur urusan orang, ini adalah cara kita untuk mencegah jatuhnya korban. Contoh nyata adalah seorang anak gadis yg bunuh diri melompat dari gedung yang tidak jauh dari rumah kami, menurut tetangga sang gadis, dia slalu di pukul jika sedikit saja berbuat salah, tetangga nya mengetahui, namun mereka tidak melaporkan ….
4.       Jadikan Agama dan nilai nilai spiritual menjadi hal yg PALING PENTING dalam setiap keluarga, ini akan membentengi banyak rumah tangga dari hal hal yang merusak sesama anggota keluarga.
5.       Cari bantuan…Jika segala sesuatunya terlalu berat untuk dihadapi oleh para orang tua, cari bantuan, apakah itu meminta bantuan  keluarga, komunitas agama , atau perangkat Rt/RW, atau komunitas yang lain.
6.       Jika anak anak mulai sekolah, orang tua harus menjalin komunikasi yang baik dengan pihak sekolah, terutama pada guru atau wali kelas anak anak.
7.       Orang tua WAJIB mengetahui dengan siapa anak anak bergaul.

Permasalahan ini memang sudah dari zaman baheula, bahkan pada zaman Israel di mesir, sang Firaun meminta para bidan untuk membunuh smua anak laki laki orang Israel yang lahir, dan membuangnya di Sungai Nil..( Ngebayanginnya serem BGT…….) saya juga ingat waktu masih kecil, ramai di beritakan tentang kasus ARIE ANGGARA , yang meninggal ditangan orang tuanya, karena kekerasan yang dilakukan oleh orang  yang seharusnya mengasihi nya,sampai sekarang pun orang orang terus melakukan hal hal seperti itu. 

Kalo istilah orang di TV, permasalahan ini seperti benang kusut, banyak factor yang mempengaruhi. Para Pelaku yang melakukan kekerasan seperti itu biasanya juga adalah korban dari kekerasan juga, and history pun berulang…namun bukan suatu hal yang mustahil jika penanganan pencegahan dilakukan it will stop the bad history..

Saya sempat browsing di internet tentang ini smua, hal ini bikin emosi saya turun naik kayak roller coaster  . Hampir smua Negara memiliki kasus kasus seperti ini.Dan Penyebab Paling banyak memang seperti yang sudah saya sebutkan diatas.

Contoh extrim , berita yang saya dapatkan adalah kasus kekerasan yang berujung pada kematian pada Bayi bernama Briana Mariah Lopez, kasus ini terjadi di amerika serikat, pada sekitar tahun 2002. Bayi ini belum genap 6 bulan, namun dia tidak bisa mendapatkan kasih sayang seperti bayi bayi lain dapatkan. Ketika di otopsi seluruh badan bayi itu penuh dengan luka, luka gigit, luka sayatan, luka lebam, luka sulutan benda panas, bahkan kemaluan dan duburnya rusak karena mendapatkan pelecehan seksual, tulang tulangnya retak, kepalanya penuh dengan lebam luar dan dan dalam….
Sedih bgt..tragis bgt...

Seorang detective yang menyelidiki kasus ini, mencoba untuk mendapatkan foto sang bayi ketika hidup..ternyata tak ada satu pun foto yg ditemui nya di rumah mereka, tak pernah ada satu foto Briana  yang diambil oleh keluarga mereka
Sang detective mengambil foto briana ketika sedang di otopsi dan menghilangkan smua bekas luka yang ada di kepala dan wajah nya pake foto shop, jadi foto yang beredar adalah foto ketika dia sudah tak bernyawa.
foto yg diambil detektif ketika briana otopsi

Dan yang bikin saya sedih bgt adalah Briana mati ditangan kedua orang tuanya sendiri :( , penyiksaan yang mereka lakukan luar biasa sadisnya.Dan orang orang yang mengeta hui apa yang dilakukan oleh kedua orang tua Briana hanya diam saja, Paman dan Nenek Briana , tak melakukan hal apapun…
Ya..Kemarahan ada dalam benak saya, juga untuk korban korban lain…dan saya juga marah pada orang orang disekitarnya yang tak bersuara…yang tak melaporkan, yang tak melakukan apapun, coz they think its not their business .

Stop child abuse dengan menjadi orang tua yang tahu akan batasan yang tegas antara mendisiplinkan serta mendidik anak, dengan melakukan tindakan kekerasan 

Stop Child abuse dengan bersikap perduli akan orang orang yang membutuhkan.

Stop Child abuse dengan melaporkan orang yang di duga melakukannya, laporkan pada pihak RT/RW atau pihak berwenang lainnya.

Pls don’t be silent kalau seandainya kita tahu ada tindakan seperti ini.
We might safe some one life


Tidak ada komentar: