My Christmas note 2011

Lagi berusaha buat merapihkan file di laptop, eh ketemu sama tulisan ini…yang adalah catatan Natal tahun kemarin, kenapa ya, saya gak ngepostnya di Blog?

 Ibadah malam natal 24 Des 2011 tahun lalu itu, pertama kalinya kami duduk diam mendengarkan khotbah Pendeta,karena sebagai orang tua yang punya balita, memang agak sulit. Tahun lalu Keiko masih 2 tahun 11 bulan, beruntungnya waktu itu ada susternya, karena saya masih bekerja.Jadi ketika dia main di luar, kami bisa dengar khotbah dengan lengkap.

Hanya saja…Apa yang saya dengar benar benar menyentak  saya dan tentunya suami saya. Tidak ada basa basi dalam ulasan khotbah Pendeta Daniel Zakarias, pendeta Jemaat Gereja Kristen Oikumene Bintaro, , tempat kami beribadah malam itu, BEING  A LIGHT adalah temanya. 

Matius 5 :14 -16; kamu adalah terang dunia .Kota yang terletak diatas gunung tidak mungkin tersembunyi.Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya dibawah gantang, melainkan diatas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.Demikianlah hendaknya terang mu  bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di Sorga.

Dalam dunia yang kelam ini, dalam bangsa yang butuh cahaya ini He said, murid Kristus harus jadi TERANG.  

Jangan salahkan kegelapan yang begitu pekat…., salahkan kenapa sinarnya tidak berpijar,

jangan salahkan gelap, tapi salahkan kenapa lilin yang seharusnya menyala, namun tidak berfungsi seperti seharusnya.

Maka menyala lah…menyala….!!!! ,

Jangan salah kan dunia ini kenapa begitu rusak,

Tapi salah dan celaka lah kita, sebagai follower Jesus Christ tidak menjalankan fungsi kita dengan baik, sebagai terang dunia. 

Jujur,,,Selama ini kita sering kali merasa hopeless terhadap banyak hal, kita merasa pemerintah kita konyol dalam menghadapi berbagai masalah yang ada, dari jalanan macet , banjir, pengangguran , dll…Kemudian, karena rakyatnya terus mendesak pemerintah untuk memikirkan solusi, akhirnya didapatlah sebuah solusi, ketika hal tersebut disosialisasikan sama masyarakat,apakah yang kita lakukan ????? Comment…iya Cuma comment kalau pemerintah gak bijaksana dalam mengambil putusan ini…alasannya susah lah diterapkan, udah gak bisa lah kalo di terapkan di Indonesia… semuanya pd Comment dan akhirnya solusi jd basi.

Pas ada konflik, entah di kantor, didalam keluarga besar,diorganisasi ato dimanapun bukannya py kepala dingin untuk memecahkan masalah, yang ada saling tuding, nyalahin, urat di leher lebih bekerja extra keras di bandingkan otak yang kerja..

Ketika suami pulang dengan gaji pas pas an bukannya bersyukur dan mencari solusi untuk mencari tambahan secara halal, sang istri malah merongrong untuk dapet duit lebih banyak, dari mana kek..asalnya , sambil teriak. Ketika seorang istri salah sedikit, bukannya kata kata teguran yang penuh kasih tapi malah kata kasar bahkan tinju yang jadi pemecahan. Ketika anak kita berbuat kesalahan, melakukan sesuatu yang tidak kita sukai ,apa yang kita lakukan pada diri mereka? Kita mencerca, we point our finger to them, dan sebagai orang tua kita gak pernah bercermin .

Ya…jika kita semua follower Tuhan Yesus, menjadi terang …..Adalah Pasti, Negara kita tidak akan konyol lagi, konflik dalam keluarga, pekerjaan dapat terpecahkan, dan keluarga keluarga akan menjadi surga yang indah buat smua anggotanya.

Ya…Renungan natal kali itu saya disadarkan bahwa saya punya kewajiban untuk menjadi terang buat sesama saya, dan saya sadar banget kalau saya tidak akan menjalankan peran saya itu dengan maksimal , jika lilin saya kadang kadang nyala,  kadang redup, bahkan kadang mati…saya harus tetap bersinar dan Menyala, dengan selalu dekat pada Sang sumber cahaya…dengan selalu berjalan bersamaNya Listen to His WORD trough Bible reading and communicate with HIM all the time by Prayer..

Dan kita gak perlu takut dgn issu blackout yang bakal terjadi tgl 23 Desember ini, karena masing masing dari kita adalah pembawa terang... :)

So let us  shine buat sesama kita, keluarga kita, pada semua orang yang kita kenal, dan kegelapan yang ada disekitar kita,karena dengan begitu kita menyukakan hatiNya..dan Ibadah kita dan juga ibadah Natal kita tahun ini dan selanjutnya merupakan ibadah yang sejati dan berkenan kepadaNya.