Kamis, 15 September 2011

When i was single


Beberapa hari ini, gak tau kenapa pikiran saya, banyak terbersit akan kerugian kerugian yang telah saya lakukan sewaktu saya masih single. Rada nyesel juga dengan banyak tindakan yang saya lakukan dulu waktu saya masih single dan jomblo. Banyak kesempatan yang melayang pergi karena saya kurang bijaksana dalam mempergunakan waktu saya. Benarlah apa yang dikatakan orang jika waktu itu gak bisa diulang. Senin pagi tanggal 8 january 2007, gak sama dengan pagi tanggal 8 january tahun 2011.Jangankan jarak tahun, dalam satu minggu aja  beda banget kesempatan yang datang, suasana yang tercipta, beda lagu yang sedang hits di radio ( hi..hi..saya pengemar berat radio ). Saya juga lagi kesel nih kenapa saya baru nyadarnya sekarang. Well..kata orang , lebih baik telat nyadarnya dari pada gak sama sekali. Tapi…ya ampun saya melewatkan banyak hal when I was single . Berikut saya daftarkan penyesalan saya yang terbesar, yang sudah gak bisa diulang lagi. Sampe kapan juga ( coz status saya kini  mom and wife )
1.       Saya tidak meneruskan kuliah saya . Saya hanya meraih gelar diploma saya di bidang Accounting . Which is ini bener bener bukan passion saya. Bahkan ketika saya bekerja pun ilmu ini sama sekali gak saya praktekin, saya nyasar jadi secretary ( ini pekerjaan terlama saya ) , nyasar jadi marketing,dan jadi, purchaser . When I know what my passion is, saya kembali kuliah dengan cita cita yang saya idamkan, saya kuliah pada bidang Komunikasi. Dan hanya bertahan 2 semester. Saya gak bisa konsentrasi, dan bagi waktu dengan bener. Yang paling bodoh adalah  alasan tidak bisa konsentrasinya adalah karena urusan seorang pria..! ( sebel BGT !!!!!)
2.       Saya banyak punya project bagus. Dari berbagai project itu , hanya sekitar 40% nya saja yang bisa saya selesaikan.Berharap lagi, saya bisa menyelesaikannya lagi sekarang, well its to late dan gak suitable lagi dengan kondisi saya sekarang. Tapi, kalau saya bisa menyelesaikan project project itu pada masa itu, impact nya pada saya sekarang ini, sungguh luar biasa.
3.       Saya gak hemat. Saya careless sama uang. Dan yang lebih parahnya apa apa yang saya beli itu gak worth it , kebayang gak..zaman dulu pernah beli tempat sampah untuk kamar, karena motifnya lucu tapi harganya 200rb. Padahal jenis tempat sampah sekecil itu bisa diperoleh dengan harga Cuma 30 rb. Saya selalu membela diri saya sendiri , dengan mengatakan bahwa apa apa yang saya beli itu berguna buat saya.Padahal kalau saya analisa dosa saya itu alasannya adalah saya gak ngerti sama sekali akan  arti nilai . Honestly , I don’t even care  if I don’t have much money for my self, if i know that I spent the money , to something more useful. Ya ampun…knapa gak kebayang beli kamera ( yang pada saat itu saya butuhin ) dibandingkan dengan beli tempat sampah , dengan harga yang gak masuk akal????
4.        Saya gabung dengan pelayanan anak di gereja selama sebelas tahun. Karena saya sangat suka sama anak anak. Saya rasa dunia mereka sangat colorful, dan ternyata saya gak salah. Wah…!! Di KOmisi Pelayanan anak ini lah saya banyak mendapatkan ilmu. Saya rasa, saya gak bisa seperti “sekarang ini” if saya gak ikut dalam pelayanan itu. Thx to God, karena DIA telah mengarahkan saya untuk pelayanan buat anak anak. HANYA SAJA…tidak maksimal. Saya Pause setahun, dan saya juga beberapa kali mangkir dari tugas saya, dengan alasan yang terlalu di buat buat. Saya nyesel ….Padahal sekarang saya rindu banget buat jadi pelayan dibidang pendidikan anak.
5.       Saya tidak sempat mengucapkan betapa sayangnya saya sama sahabat sahabat wanita saya, yang kini….karena kesibukan kami masing masing, kami tidak bisa saling bertemu. Love all of you girls…Dulu…saya bahkan tidak menganggap bahwa teman teman itu LUAR BIASA PENTINGNYA. Well…penting, but not 2 important. Pada hal sekarang…saya cari cari teman , karena gmana pun teman yang baik adalah teman yang bisa kasih kita support dan ingetin kita kalo kita salah. 
6.    Saya tidak spent banyak waktu dengan orang tua, malah bisa dibilang saya punya beberapa perselisihan yang lumayan tajem dengan orang tua. Saya ngerasa mereka gak ngerti saya sebagai anak….., sekarang begitu jadi orang tua . Walah….!!! Rasanya saya kayak anak durhaka banget. Apa lagi waktu hamil dan melahirkan dan ngurus Keiko pas bayi  merah. Saya bisa nangis Bombay kalau ingat sama orang tua saya.
7.       Terus yang bikin saya paling malu jika ingat masa masa lajang dulu adalah ketika ingat masalah hubungan saya dengan  pria . Ya..namanya juga single pastinya pingin punya pasangan, makanya hampir seluruh energy masa muda saya sepertinya terkuras sama masalah ini. Hadeh….!!! Hate 2 admit to my self that I was so stupid back then, banyak hal yang harusnya saya lepaskan, but I hold on 2 the past.Padahal kebanyakan dari hubungan itu benar benar gak punya masa depan, Love doesn’t meet the reality = letting go. Kalo ditahan tahan Cuma bikin sakit, air mata and yang paling bikin saya nyesel WASTING TIME. Padahal seharusnya saya INVEST TIME .
8.       Dan…masalah Pekerjaan….saya terlalu berpegang pada kata SEHARUSNYA. Seharusnya kalo kerja ini…caranya begini…lain dari itu pasti aneh, dan kemudian seek other job. Padahal kalo mau jujur, mana ada sech tempat kerja yang ideal bgt…?????mana ada orang yang satisfied sama kerjaannya, pasti smua pekerja out there, ngeluh soal gaji yang segitu aja, bos yang jutek, perlakuan yang gak adil and other bla bla…Padahal back then , saya punya keuntungan yang mungkin tidak didapatkan dari banyak pegawai, ( terutama in my first job ) saya diposisi yang memungkinkan untuk bisa ngomong langsung sama yang punya kekuasaan, untuk dicarikan jalan keluar soal masalah pekerjaan saya. Tapi…dasar sok pinter semua penjelasan ditolak dan saya tetep dengan prinsip saya, yang to emotional . Prinsip yang salah kaprah. Well gak ada deh pekerjaan yang 100% ideal seperti yang kita mau, kecuali we become our own boss, kerja dan tempat kerja itu gak melulu soal kerjaan tapi juga tempat kita belajar berinteraksi dengan diri sendiri, orang lain dan juga sebagai pelayanan kita as a human 2 other ppl . Halah….knapa juga realize nya baru sekarang .
That’s my biggest mistake , when I was a single . Ya nyesel sih nyesel, Cuma mau diapain lagi. Belajar dari perasaan nyesel itulah saya kini bener bener berhati hati mempergunakan waktu saya. Yang saya punya adalah masa kini, saat ini, waktu ini, detik ini, lain dari pada itu, Cuma Tuhan yang tau…seharusnya saya bersikap bijak dalam saya menjalani hidup, dan juga lebih bijaksana dalam melihat sebuah tantangan, kesulitan ataupun masalah, bukannya hajar bleh…gak karuan . tapi melihatnya sebagai alat untuk saya bisa mengasah keterampilan hidup.
Saya juga punya beberapa teman single, dan ada juga Ditha, Mega, dan Welly  , Hallo girls…Bagi saya mereka adalah lajang yang luar biasa , compare 2 me several years ago. Tapi tau deh pergumulan single itu kayak apa, up and down emang. Jadi dari pada besok besok ngedaftar beberapa hal yang kita sesalin sewaktu single lebih baik stay calm, stay focused , and stay content in God Promise .
 Ecclesiastes 3: 1-8 (For everything there is time)

For everything there is a season, for every purpose under heaven,
A time to be born, a time to die, a time to plant, and a time to unplug the planted
A time to kill, a time to heal, a time to break down, there is time to build
A time to weep and a time to laugh, a time to mourn, a time to dance
A time to cast away stones, a time to gather stones, a time to embrace and a time to refrain from embracing
A time to seek, there is a time to lose, no time to keep, and a time to cast away
There is a time to tear and a time to sew, a time to keep silence, and a time to speak
A time to love, a time to hate, a time for war and a time for peace.

Ecclesiastes 3: 11
He has made everything beautiful in its time,
He even set eternity in their hearts.
But man can not find out the work God has done from beginning to end

15 komentar:

dhieta mengatakan...

dhieta : wkwk, namaku disebut :p eh eh, welly ga bisa dibilang single, kak, udah almost double kali dia... ak n mega yg completely single hahaha. Btw, itu yg bagian tidak spent waktu dengan ortu 'menampar' banget. Bapan n ibu sering protes gara2 saya ga pernah telp, padahal ketemu juga ga pernah, huhuhu. Aku emg anak durhaka ;p Thanks for sharing kak martha, mau telp k rumah dulu ya :D

Unknown mengatakan...

Hahahahahahaha..ada namaku disebut..Kak Martha, aku juga punya banyak penyesalan sama kaya kk, tapi bersyukur buat semua hal yang masih Tuhan kerjakan sampe saat ini. Klo penyesalan terbesarku adalah pernah jadi perempuan yang "bodoh" banged sampe ga tau klo lg dibohongi lelaki..wkwkwkwkwk TAPI aku belajar..
Senang aja kk bs sharing banyak pergumulan dan kehidupan rumah tangga shg aku juga bisa belajar dari kk :) Tengkyuuu kak

@Dhieta : hahahahaha, iya..statusku sih "in relationship" tapi berasa single terus, wong pacarku jaaaaaaauh..Semangat menanti buuu

marthavina mengatakan...

Ditha...jangan sampe nyesel say..., jgn kan ditha yang tinggal beda kota, wong aku aja yg dulu serumah, begitu merit berasa bgt keilangannya. Dan yang paling bikin aku suka sedih, ya begitu udah jd ortu. ternyata....semua yg mrk lakukan bener2 buat kebaikan anaknya semata. So..jgn lupa telfon ortu ya

marthavina mengatakan...

Hallo Welly, gmana Ambon Say..? Hope dah aman sekarang ya, kebetulan ada kakak ipar ku juga yang dari ambon fam. namenya Titarsole apa Sitarsole ya...( ya, pokoknya gitu deh ). O..long relationship ya...gak apa kan skrg teknologi canggih, wong aku jg pernah long distance relationship sih, asal ada kejelasan aja ( jgn kayak aku yg gelap bener dah ) Pokoknya masa masa single ini bener bener harus dimanfaatkan , gak akan keulang lagi, melayani dan berprestasi adalah cara yang tepat, dari pada kebanyakn nangis dan mikir yg aneh aneh

Cerita Keluarga Kami mengatakan...

Salam kenal Mba Marthavina...
Penyeselanku sama denganmba untuk yang nomor 3. hikksss huu..hu... coba yah, waktu single udah ngerti financial management, wah, kayanya udah bisa punya logam mulia sekilo kali niyh. ha..ha.. atau saham yang bertaburan. Waktu itu gajiannya seringnya kepake buat belanja buku, kumpul2 ma temen. huu..huu...
but now, karna sudah mempertimbangkan masa depan anak, ya... jadinya belajar lebih wise (aka ngirit) deyh.
he..he..

Unknown mengatakan...

Ambon udah aman "terkendali" kak..Semoga suasana semakin baik dari hari kehari..Oh yah?? Titarsole kak..

Yup, loooong distance..harus jelas kak, klo ga jelas pasti udah didelete dari kapan tau..hahahahahaha :)

Mega mengatakan...

Mbak Martha: wahhhh...di postinganmu ada namaku disebut, dah kayak lagu aja ya mbak, Di Doa Ibuku Ada Namaku Disebut ^^V

ASLI mbak, baca postinganmu kali ini membuatku mensyuri masa singleku sekarang, bahwasanya (cieeee...) banyak hal yang belum aku lewatkan, masih punya banyak kesempatan meraih banyak hal, melakukan banyak, belajar lebih banyak, I'm a single happy \(",)/

Emang ada masa-masa yang gak bisa kembali, gak bisa diulang lagi ya mbak? Jadi di tiap masa, harus lakukan yang terbaik supaya gak ada penyesalan ^^

Welly: Kamu ma gak single Wel, yang single aku ma Dhieta aja, hahahahahaha, jadi single kok rebutan ya? ^^'

Dhieta: Hidup para single!! Hahahahaha. Pokoke single atopun dobel, tetap memuliakan Tuhan ya Dit ^^V

marthavina mengatakan...

@ Mba Hani....O, Halo mba Hani, seneng bisa mampir ke blog ku. Iya , emang ternyata masalah keuangan itu, terlalu kita anggap remeh deh waktu single dulu. Kesannya hari besok = hari sekarang. Padahal...untung kita bisa sadar diri buat agak ngirit, soale bakal ribet kalo IRT nya borozzz, nanti suaminya ngomel ha..ha..ha..

marthavina mengatakan...

@ Welly..Iya, Titarsole, kalo pas lagi ada kiriman ole ole dari ambon, biasanya kakak iparku itu suka bagi bagi makanan kayak roti kenari ( yg kering ) sama ikan asap. Mantap.....!!!!.

Iya, mari kita doa buat Ambon, dan buat negara tercinta, untuk damai selalu...kalo berantem terus kita orang yang RUGI

marthavina mengatakan...

@ Mega : aduh...hope cepat sembuh ya Mega. Iya...being single itu bukan kutukan but anugrah, karena Tuhan minta kita buat belajar dan mengasihi diri lebih banyak, ada waktunya nanti untuk kita fokus pd keluarga dan anak anak. Kadang...Kalo lagi gak sabar, baca dari Pengkhotbah 3 ini, bisa bikin kita malu diri. Kalo segala sesuatunya di kolong langit ini ada waktunya.Pingin buru buru py pacar, pingin buru buru punya suami, pingin buru buru punya mobil..Halah....Yuk, kita belajar py rencana, if gagal py plan B, tetep fokus. Dan inget segala sesuatunya itu ada waktunya. Aku seneng kalo Mega (lagi ) single AND HAPPY :)

MyJourneyOfLifeAndLove mengatakan...

Ka martha,,, blog yang ini baguss aku suka,,, bener bgt,, hehehe,,, single is a happy life.. hehehe ^^v

Aku juga bersyukur untuk kondisi sekarang,, aku jadi byk belajar ka,, hehe

anyway, thx y blog yang ini aku jempol ini untungnya sebagian udah aku jalanin,, apalagi soal shoppingnya itu hahaha,, betul banget,, ^^

Lia_soc mengatakan...

aku suka postinganmu bu! thanks for sharing these stuff... pasti banyak single2 yang jadi lebih melek :)

marthavina mengatakan...

Lia...iya, ngeposting ini spy single out there melek, buat ngejalanin hari hari dengan bergairah, hi..hi.., xemua ada waktunya, dari pada wasting time better kita invest time, jgn kayak aku dulu...

Nonik mengatakan...

Kak Marthaaaa!!! Walah aku udah jarang banget mampir ke blog kakak....en tahu ada tulisan ini dari blognya Kak Welly hehee. Bagus ni Kak, jarang2 loh ada orang yg mensyukuri masa singlenya. Yang ada malah pingin cepet2 married =.=

@Mbak Mega: aku selalu tergelak-gelak baca commentmu mbak, apalagi ada kata "Bahwasanya." Gubraaaks deh!!

Btw yg single tu bukan cuma Mbak Mega en Kak Dhieta doank, tapi aku jg masih single looooh. Cihuuuuy sekarang single jadi rebutan ^^ :P

marthavina mengatakan...

Nonik....terkadang, orang itu selalu pingin cepet cepet, lupa buat nikmatin yg ada di depan mata. dari pada nyesel better nikmatin semuanya, sambil kita maju buat raih impian